Mark Jacobs (shoeuser.com)
Desainer terkenal dunia, Marc Jacobs, akan meluncurkan sebuah pameran yang menampilkan karya-karyanya selama berkarir di Louis Vuitton. Pagelaran pameran ini juga untuk menyambut perayaan ke-15 tahun masa kerja desainer 48 tahun itu di rumah mode Prancis tersebut.
Seperti dikutip Contactmusic.com, Kamis (1/3/2012), perayaan ini akan digelar di museum kesenian di Paris, Les Arts Decoratifs. Tak tanggung-tanggung, pameran ini akan digelar selama enam bulan yang dimulai pada tanggal 9 Maret 2012 mendatang. Saat diwawancarai oleh Vogue.co.uk, Jacobs mengaku sangat terharu atas pagelaran pameran tersebut.
"Di beberapa tempat yang pernah menjadi lokasi kami bekerja selalu membuatku terharu dan mengingatkan akan hal-hal seperti cerita, situasi, dan dimana kami sekarang," kata Jacobs. "Kenangan itu termasuk ketika aku masih di Rue du Bac, ketika pindah ke Rue du Pont Neuf, atau pada saat tim kami hanya sekitar lima orang yang kini sudah 50 orang," tambahnya.
Jacobs juga mengaku tersanjung bisa menjadi subyek sebuah pameran. Awalnya, desainer asal AS itu enggan menggelar pameran seperti itu karena menurutnya pameran bukan sesuatu yang ia biasa sukai. "Seperti yang aku sudah katakan, Aku memang tidak begitu menyukai ide museum dan pameran fashion."
Seperti dikutip Contactmusic.com, Kamis (1/3/2012), perayaan ini akan digelar di museum kesenian di Paris, Les Arts Decoratifs. Tak tanggung-tanggung, pameran ini akan digelar selama enam bulan yang dimulai pada tanggal 9 Maret 2012 mendatang. Saat diwawancarai oleh Vogue.co.uk, Jacobs mengaku sangat terharu atas pagelaran pameran tersebut.
"Di beberapa tempat yang pernah menjadi lokasi kami bekerja selalu membuatku terharu dan mengingatkan akan hal-hal seperti cerita, situasi, dan dimana kami sekarang," kata Jacobs. "Kenangan itu termasuk ketika aku masih di Rue du Bac, ketika pindah ke Rue du Pont Neuf, atau pada saat tim kami hanya sekitar lima orang yang kini sudah 50 orang," tambahnya.
Jacobs juga mengaku tersanjung bisa menjadi subyek sebuah pameran. Awalnya, desainer asal AS itu enggan menggelar pameran seperti itu karena menurutnya pameran bukan sesuatu yang ia biasa sukai. "Seperti yang aku sudah katakan, Aku memang tidak begitu menyukai ide museum dan pameran fashion."
(JAY/MEL)/liputan6
